Eramuslim – Perdana Menteri Robert Fico dikabarkan kehilangan mayoritas kursi dalam pemilu parlemen yang baru saja digelar pada hari Sabtu 5 Maret 2016 kemarin, setelah Komisi Pemilihan Umum Slovakia menetapkan hasil akhir pemilu.
Dalam penetapannya, Partai Smer yang dipimpin PM Fico hanya memperoleh 28,7% suara di Parlemen, sehingga memaksa PM Fico harus membentuk pemerintah koalisi dengan partai-partai lain di parlemen agar tetap dapat berkuasa di periode mendatang.
Jumlah ini jauh berkurang dalam hitung cepat yang dilakukan lembaga survey Slovakia setelah hari pemungutan suara, dimana Partai Smer diperkirakan akan memperoleh sekitar 35% kursi di Parlemen.
Perlu diketahui bahwa PM adalah salah seorang tokoh garis keras Eropa yang menentang kehadiran imigran Muslim di negara-negara Eropa, serta bersumpah tidak akan menerima seorang pun pencari suaka Muslim di Slovakia selama dirinya menjabat.
Sebanyak 23 partai di Slovakia berlomba-lomba memperebutkan 150 kursi parlemen, ditengah isu oara pencari suaka asal Timur Tengah dan Afrika. (Bbcarabic/Ram)
