Analis dan politisi Yahudi mengungkap kebohongan pemerintah Israel mengenai pemberitaan kemenangan mereka atas pejuang Palestina dalam perang 51 hari di Jalur Gaza.
Dalam keterangannya di surat kabar Yediot Aharonot, analis militer Ron Ben-Yishai mengatakan “sangat memperihatinkan kondisi Israel saat ini. Warga kini merasa tidak aman di negeri sendiri, dan malu atas kekalahan dalam perang kemarin.”
Ron Ben-Yishai menambahkan “hasil dari perang kali ini adalah perasaan takut warga untuk kembali ke rumah mereka, sementara banyak yang percaya bahwa apa yang terjadi kali ini akan terulang dalam beberapa waktu kemudian.”
“Mereka Pemerintah mengklaim berhasil menewaskan ribuan pejuang Palestina dan menghancurkan puluhan terowongan. Akan tetapi hingga detik terakhir gencatan senjata, mereka masih menembakan roket-roketnya ke wilayah Israel. Perang kali ini hanya menyisahkan tragedi dan trauma bagi warga Yahudi,” tambah Ron Ben-Yishai. (Rassd/Ram)
