Amerika Serikat Bantah Terlibat dalam Serangan Israel ke Lebanon

eramuslim.com – Amerika Serikat menegaskan bahwa mereka tidak terlibat serta tidak menerima peringatan dini terkait serangan udara yang dilakukan oleh Pasukan Pertahanan Israel (IDF) terhadap markas utama gerakan Syiah Lebanon, Hizbullah, yang terletak di Beirut.

Pernyataan ini disampaikan oleh juru bicara Pentagon, Sabrina Singh, pada Jumat (27/9).

“Menteri Pertahanan Lloyd Austin berbicara melalui telepon dengan Menteri Pertahanan Israel, Yoav Gallant, namun Amerika Serikat tidak terlibat dalam operasi ini dan tidak mendapat pemberitahuan sebelumnya,” kata Singh dalam konferensi pers.

Serangan tersebut diumumkan oleh juru bicara IDF, Daniel Hagari, yang menyatakan bahwa pasukan Israel telah melakukan serangan udara presisi ke markas Hizbullah yang berlokasi di bawah bangunan permukiman di daerah Dahiyeh, Beirut.

Sementara itu, stasiun televisi Al Arabiya melaporkan bahwa serangan tersebut bertujuan untuk melenyapkan pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah, namun upaya itu gagal.

 

(Sumber: Fajar)

Beri Komentar