Brigade Izzuddin Al-Qassam, sayap bersenjata gerakan Hamas, berjanji kepada entitas Zionis bahwa pihaknya akan menanggapi kejahatan yang dilakukan pemukim Yahudi yang telah membakar bayi Palestina di Nablus.
Izzuddin Al-Qassam, pada hari Jum’at, mengatakan bahwa perlawanan Palestina memiliki hak untuk menanggapi dengan cara yang memungkinkan untuk membalas kejahatan pembakaran bayi Palestina di Tepi Barat.
Seorang juru bicara Al-Qassam, Abu Ubaidah mengatakan,”orang-orang Palestina dan gerakan perlawanan tidak akan pernah diam terhadap kejahatan yang dilakukan pemukim Yahudi dimana mereka telah membakar seorang bayi dan keluarganya di Nablus.” Abu Ubaidah menegaskan,”Musuh hanya mengerti bahasa perlawanan dan kekuatan.”
Abu Ubaidah juga menyatakan, “para pemimpin Israel bertanggung jawab penuh terhadap pembakaran satu keluarga tersebut, ia menekankan bahwa rakyat Palestina dan gerakan perlawanan tidak akan diam terhadap kekejian ini.
Pada Jumat dini hari,beberapa pemukim yahudi, membakar sebuah rumah miliki keluarga Palestina di desa Duma, selatan Nablus, di Tepi Barat, saat keluarga tersebut berada di dalam, sehingga pembakaran itu mengakibatkan seorang bayi, Ali dawabsyeh, meninggal dunia, sedang 4 saudaranya (4 tahun) beserta kedua orang tuanya mengalami luka bakar yang serius. (hr/islammemo)