Acara gulat bebas WWE untuk pertama kalinya digelar di Jeddah bulan April lalu. Acara hiburan dengan penonton pria dan wanita dibebaskan berbaur itu membuat kelompok al-Qaeda marah.
“Tak disangka pegulat (asing) mengekspos privat mereka dan sebagian besar dari mereka adalah tanda salib, di depan penonton pria dan wanita Muslim muda,” tulis Madad.
“Para koruptor tidak berhenti di situ, karena setiap konser musik malam telah diumumkan, serta pertunjukan film dan sirkus,” lanjut laporan media al-Qaeda tersebut.
AQAP saat ini tengah bertempur melawan pasukan Saudi yang merupakan bagian dari koalisi Arab yang beperang di Yaman. Koalisi Arab mengklaim agresi mereka di Yaman untuk memerangi pemberontak Houthi dan al-Qaeda untuk menolong pemerintah Yaman yang sah di bawah kepemimpinan Presiden Abed Rabbo Mansour Hadi.
Lebih dari 10.000 orang telah tewas dan 8 juta orang lainnya di Yaman di ambang bencana kelaparan sejak konflik Yaman pecah dan muncul agresi Koalisi Arab tahun 2015. (sn)