Metode ini menentukan bahwa seseorang harus melihat ke langit dan melihat jelas bulan sabit kecil, yang disebut sebagai hilal, yang menandai awal bulan. Jika orang melihat hilal di malam hari, hari berikutnya adalah hari pertama Ramadhan.
Para ulama percaya bahwa orang-orang yang beribadah puasa harus mendasarkan awal Ramadhan pada penampakan hilal di negara mereka sendiri. (ji)