Al-Aqsa Foundation untuk Wakaf dan situs peradaban mencatat sebanyak 1326 warga Yahudi melakukan penyerbuan ke dalam Masjid Al-Aqsa di kota Yerusalem sepanjang bulan Agustus kemarin.
Dalam laporan bulanan yang dikeluarkan hari Senin (01/09), Al-Aqsa Foundation mencatat sebanyak 1251 warga Yahudi, 20 polisi dan 55 anggota intelejen melakukan penyerbuan ke dalam Masjid al Aqsha dalam proram tur yang diadakan oleh travel perjalanan Israel.
“Mereka biasanya melakukan pengepungan di sekitar Masjid dimulai dari hari Minggu hingga hari Kamis setiap pekannya,” ujar Al-Aqsa Foundation dalam lapornanya.
Menurut Al Aqsa Foundation, puncak penyerbuan warga Yahudi terjadi pada 5 Agustus lalu yang bertepatan dengan peringatan hancurnya kuil Sulaiman.
Selain itu yayasan yang menaungi perlindungan Masjid al Aqsha ini menyerukan para pemimpin Muslim dunia untuk segera menghentikan program Yahudisasi kota al Quds, dan melindungi Masjid yang menjadi kiblat pertama umat Islam. (Rassd/Ram)