3. Berbuat kebaikan
Habiskan waktumu untuk melakukan perbuatan baik. Mengapa? Karena tindakan yang disukai oleh Allah akan menuntun anda untuk memiliki iman yang lebih kuat. Hubungan ini akan membantu meringankan anda dari kesulitan yang sedang dihadapi.
Banyak hal yang termasuk perbuatan baik. Bisa ibadah langsung, seperti puasa, sholat, dan membaca Alquran guna meningkatkan amalan anda. Bisa juga anda luangkan waktu bersama keluarga, menjadi sukarelawan dalam membantu sesama, dan bersedekah. Ingatlah selalu untuk menjaga niat anda karena Allah dan Insya Allah anda akan diberi pahala yang sesuai.
Dikisahkan oleh Umar bin Al-Khattab, dia mendengar Rasulullah SAW berkata: “Pahala perbuatan tergantung pada niat dan setiap orang akan mendapatkan pahala sesuai dengan yang diinginkannya. Jadi siapa pun yang hijrahnya untuk keuntungan duniawi atau untuk dinikahi wanita, maka hijrahnya kepada apa yang ia tuju,” (Sahih al-Bukhari).
4. Cari pengampunan
Terkadang, kesedihan kita berasal dari pikiran masa lalu. Kita semua melakukan hal-hal yang tidak kita banggakan dan terkadang hal ini dapat menghantui kita. Pertama, kita harus berusaha untuk tidak mengingat kejadian itu lagi. Sebaliknya, kita harus menghabiskan waktu kita dengan berdoa dan meminta pengampunan dari Allah. Pengampunan dari Allah adalah cara untuk memperbaiki dosa dan kesalahan masa lalu, bukan menyiksa diri sendiri yang dilakukan sejak awal.
Diriwayatkan Abdullah ibn Umar, kami menghitung Rasulullah SAW akan mengatakan seratus kali selama pertemuan: “Tuhanku, maafkan aku dan maafkan aku; Engkau adalah Yang Maha Pengampun dan Pemaaf,” (Sunan Abi Dawud 1516).