Sedikitnya 4 orang tewas dan puluhan lainnya terluka dalam aksi unjuk rasa damai pada Kamis (03/07) memperingati kudeta militer yang dipimpin Marshal Abdel Fattah Sisi pada 3 Juli tahun 2013 lalu.
Korban terakhir yang tewas ke 4 ditangan pihak berwenang Mesir adalah seorang wanita asal kota Alexandria yang ikut dalam aksi unjuk rasa yang digelar pasca pelaksanaan shalat terawih pada Kamis malam.
Sebelumnya 2 pengunjuk rasa di haram Street provinsi Giza dilaporkan tewas setelah aparat keamanan melepaskan tembakan peluru tajam ke arah para pengunjuk rasa Aliansi Nasional, dan satu orang lainnya tewas dalam benterokan di depan kantor kegubernuran Giza.
Selain di Giza dan Alexandria, unjuk rasa massa anti kudeta juga digelar di berbagai tempat di ibukota Kairo seperti Nasr City, Mohandisin, Ain Shams, Matariyah, Shubra al-Khaimah, Maadi dan 6 Oktober serta sebagian provinsi Mesir lainnya.
Benterokan dipicu sikap represif aparat keamanan yang mulai menembakan gas air mata ke arah pengunjuk rasa.
Dalam aksinya para demonstran melambaikan simbol 4 jari dan gambar mantan Presiden Muhammad Mursi yang kini dilarang di Mesir. (Rassd/Ram)