4 orang tewas dalam bentrokan antara demonstran anti-kudeta dan pasukan keamanan di seluruh provinsi Mesir pada hari Jumat (07/02) kemarin. Sementara itu di kota Giza 6 polisi terluka setelah dua bom meledak di dekat posko kepolisian pada Jum’at pagi.
Seperti dikutip Sky News Arabic dari sumber medis Mesir mengatakan “3 orang tewas dalam bentrokan antara pasukan keamanan dan demonstran anti-kudeta di provinsi Fayoum, sedangkan satu orang dilaporkan tewas dalam baku hantam di kotan Minya.”
Selain itu puluhan demonstran ditangkap pihak keamanan dalam sejumlah aksi unjuk rasa di kota Kairo, Giza dan Alexandria sepanjang hari Jum’at kemarin.
Di kota Nasr City, pasukan keamanan menembakkan gas air mata untuk membubarkan aksi unjuk rasa yang akan mengarah menuju medan Rabiah Adawiyah.
Sementara itu Aliansi Koalisi Nasional menyerukan kepada seluruh pendukung anti-kudeta mulai dari Jumat kemarin untuk terus melakukan aksi turun ke jalan sampai peringatan 3 tahun mundurnya mantan Presiden Hosni Mubarak pada tanggal 11 Februari 2011 lalu.
Di sisi lain, dua kaleng berisi bom meledak di atas jembatan Giza pada Jum’at pagi dan melukai 6 orang aparat keamanan tanpa menyebabkan kerusakan yang signifikan di tempat kejadian. (Skynewsarabic/Ram)