Tercatat sedikitnya 344 orang tewas dalam rangkaian ledakan bom yang terjadi di berbagai provinsi Irak menjelang akhir bulan November ini, seperti dilansir oleh kantor berita Asosiasi Pers.
Sepanjang hari Senin kemarin, sebanyak 15 orang warga dilaporkan tewas dalam 2 buah aksi pemboman di ibukota Baghdad.
Ledakan pertama terjadi beberapa menit setelah azan manghrib berkumandang, di dekat pintu masuk pasar terbuka di tengah kota Baghdad. Pihak berwenang menyatakan 11 orang tewas dan 9 lainya terluka akibat ledakan tersebut.
Sedangkan ledakan ke dua terjadi di sebelah selatan kota Baghdad, sedikitnya 3 orang petugas keamanan tewas dan 4 lainya luka berat, setelah sebuah bom yang diletakan di dalam mobil meledak di sebuah pos polisi.
Selain itu, satu orang pegawai Kementerian Peradilan Irak dilaporkan tewas setelah ditembak orang tak dikenal di sebelah barat kota Irak.
Pihak keamanan menuding kelompok bersenjata al Qaeda Irak berada dibalik aksi bom tersebut, menurut pemerintah biasanya al Qaeda melakukan aksi terror tersebut untuk menggoyahkan pemerintahan. (skynewsarabia/lndk)
