Senin (16/09), Ibukota Perancis, Paris, bersiap menyelenggarakan konferensi internasional Perdamaian dan Keamanan Irak, untuk membentuk aliansi internasional serta membahas langkah strategis dalam menghadapi milisi Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).
Sebanyak 30 negara, termasuk Arab Saudi, Mesir, Uni Emirat Arab serta sejumlah negara sekutu Amerika Serikat, dikabarkan akan turut ambil bagian dalam konferensi tersebut.
Selain akan membahas langkah internasional untuk menghadapi ISIS dan bagaimana memblokir sumber-sumber keuangan organisasi tersebut, konferensi ini juga akan membahas bantuan kemanusian bagi para pengungsi serta jaminan keamanan bagi mereka.
Sebelumnya dalam kunjungannya ke Irak hari Jum’at (12/09) kemarin, Presiden Perancis, Francois Hollande, mengatakan bahwa konferensi ini diadakan untuk mengkoordinasikan negara-negara dunia dalam rangka memerangi milisi ISIS.
Perlu diketahui bahwa krisis di Irak bermula ketika Invasi AS di Irak, dan membentuk pemerintahan Syiah bertindak diskriminatif terhadap kelompok Sunni yang berada di Irak . (Rassd/Ram)
