Julian Assange, pendiri situs whistle-blower WikiLeaks yang saat ini menjadi pembicaraan ramai di seluruh dunia, mengatakan bahwa selama ini hasil kerjanya hanya didasarkan pada “visi lama” dalam mengungkap kebenaran. Ia juga mengatakan bahwa sumber-sumber berita lebih suka menyerahkan informasi mereka kepadanya daripada kepada media biasa, dan itu karena ia bisa melindungi mereka lebih baik. Berikut ini adalah petikan wawancaranya dengan RFE dan Spiegel yang telah disarikan.
Penulis: Saad Saefullah
Pemilu Mesir: Saatnya Menguji Politik Ikhwan (3)
Menurut Michael Dunne, seorang analis Timur Tengah untuk AS, keputusan Ikhwan untuk terlibat dalam pemilu sebagian besar hanya berangkat dari keinginan sederhana; bagaimana menjamin kelangsungan hidup.
Ada Apa Di Balik Pemilihan Qatar Menjadi Tuan Rumah Piala Dunia 2022?
Dengan digelarnya Piala Dunia di negeri ini maka tak pelak, ketika itu secara resmi telah dibuka pula keran-keran yang selama ini tak boleh masuk di negeri Arab; kita tak tahu bahwa di setiap Piala Dunia, prostitusi dan bir adalah dua hal lain yang juga selalu secara terselubung mengiringinya, selain devisa yang besar.
Kebakaran Kutukan, Dan Netanyahu Pun Berfoto Bersama Pilot Turki
Namun ternyata, ada hal lain yang juga terjadi. Salah satu negara pertama yang menawarkan dan mengirim dukungan udara adalah Turki. Turki dan Israel selama ini dikenal karena serangkaian kecelakaan diplomatik, sebagian besar dipicu oleh blokade Israel di Gaza. Kemudian mencapai titik terendah di Mei ketika komando Israel naik kapal Mavi Marmara menuju Gaza, dan menewaskan sembilan warga Turki.
Kegagalan Eric Cantona, Ancaman Perbankan Kapitalis
Namun puluhan ribu orang di dan di luar Prancis, pada jaringan sosial seperti Facebook, sudah berkomitmen menyambut ajakan Cantona karena memang sistem perbankan sekarang, seperti yang dikatakan oleh Cantona, adalah “korup dan kriminal” dan memicu krisis ekonomi global.
Helmut G Didenda 800 Euro Karena Mengolok-Olok Suara Adzan
Seorang warga Austria telah didenda oleh pengadilan setempat karena mengolok-olok warga Muslim dengan menirukan suara panggilan adzan sembari memotong rumput, demikian menurut laporan Kronen Zeitung.
Untuk Apa Brazil Mengakui Negara Palestina?
Kementerian luar negeri Brazil mengatakan bahwa pengakuan itu “sesuai dengan kemauan Brasil untuk berkontribusi bagi perdamaian antara Israel dan Palestina.”
Jadi, Apakah Mau Tetap Ikut Berperang, Australia?
Amerika Serikat tampaknya sudah gerah dengan sikap sebagian koleganya. Yang paling nyata adalah Australia. AS dilaporkan telah meminta Pemerintah Australia mengirimkan lebih banyak lagi pasukan ke Afghanistan dan agar segera mengambil alih komando pasukan koalisi di provinsi Oruzgan.
Helen Thomas: Zionis Yahudi Menguasai Gedung Putih, Wall Street, Kongres Dan Hollywood
Veteran wartawan Gedung Putih yang sudah dipecat karena mengkritik Israel, Helen Thomas mengatakan bahwa selama ini Zionis mengendalikan secara penuh kebijakan luar negeri dan lembaga-lembaga AS lainnya.
Obama: Afghanistan Tidak Akan Pernah Menjadi Surga Teroris
Obama memang menyambangi beberapa ribu tentara AS di dalam sebuah hanggar di Lapangan Udara Bagram di Afghanistan. Ia melakukan kunjungan mendadak ke zona perang itu untuk berterima kasih kepada tentaranya yang telah bertugas dan jauh dari orang yang mereka cintai.
- Sebelumnya
- 1
- …
- 38
- 39
- 40
- 41
- 42
- …
- 206
- Berikutnya