The New Order seeds grew on the blood and tear slices of Indonesian people. The development aim (Repelita) was designed as what Washington wished and preceded exploited Indonesian’s resource prosperities. It was all taken to dignify the Western countries.
Penulis: Saad Saefullah
Sebuah Masjid untuk Slovenia?
Pemerintah Slovenia terus menunda pembangunan sebuah masjid di Ljubljana, ibukota Slovenia. Sebaliknya muslim di negara itu yang berjumlah 10.000 jiwa terus menekan pemerintah Slovenia untuk segera mendirikannya. Usaha mereka sudah dimulai sejak 40 tahun yang lalu.
Pemerintah Jepang Mulai Lirik Perbankan Syariah
Pemerintah Jepang melakukan sebuah langkah mengejutkan. Pelan tapi pasti, mereka mulai melirik sistem ekonomi Islam. Bahkan sebagian sudah diaplikasikan di bank-bank Jepang saat ini.
Gerakan Islam Tunisia Diambang Kehancuran
Gerakan Nahdah Islam sudah berjalan 27 tahun di Tunisia. Dakwah mereka menghadapi pemerintah yang sangat represif. Kendala yang lain muncul adalah kempimpinan yang dijalankan di luar negeri, karena beberapa pemimpinnya ditangkap dan dipenjarakan di beberapa Negara Eropa.
Who Was Suharto (4)
On March 1967, General Suharto was appointed to be The 2nd Indonesian President. Three months then, he formed Presidential Economy Experts Team consist of Prof Dr. Widjojo Nitisastro, Prof. Dr. Ali Wardhana, Prof Dr. Moh. Sadli, Prof Dr. Soemitro Djojohadikusumo, Prof Dr. Subroto, Dr. Emil Salim, Drs. Frans Seda, and Drs. Radius Prawiro. All were pro-capitalism.
Who Was Suharto (3)
After World War II, US perceived Russia as the only side that banned their hegemony on the world. Thus, Marshall Plan was launched as an effort to cease the wider communism ambience, from East Asia to Southeast Asia—strategic regions seen in the subject of world trade and geopolitics, also rich of source and people. US was clearly worried if those districts empowered by Russia. Off those regions, Indonesia was the most strategic and richest. US deeply understood this situation, then no wonder if Indonesia was the only one nation named in the Marshall Plan .
Who Was Suharto (2)
Nasution was so furious that he intended to fire Suharto from the army and drag him to military court. But, on the pressure of Gatot Subroto, Suharto was released and finnaly sent to SSKAD (Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat)—alike military school. Except Nasution, Ahmad Yani was also mad about Suharto and then, he erased Suharto from the training candidate list in SSKAD. This emitted a vengeance in Suharto to Ahmad Yani. Moreover, Ahmad Yani was the golden boy of President Sukarno.
Itali Rancang Undang-Undang Pemakaian Jilbab
Muslim di Itali saat ini tengah berjuang keras merancang sebuah draft undang-undang pemakaian jilbab di Negara itu. Pasalnya, pemerintah Itali sendiri yang menawarkan perihal itu. undang-undang ini nantinya diyakini tidak akan ditelikung oleh oposisi sayap kanan Itali yang memang sentiment terhadap Islam.
1 Gereja Rusia untuk 1 Masjid Arab
Beberapa tahun belakangan, Arab Saudi ngotot meminta izin pada Rusia untuk membangun sebuah masjid di Moskow. Di ibukota Rusia itu, hidup 2 juta orang Islam. Rusia mengabulkannya sekarang. Imbalannya? Sebuah gereja Ortodoks di Arab Saudi!
Tak Ada Damai Dengan Muslim Moro
Militer Filipina setiap akhir tahun mengeluarkan pernyataan terus berperang dengan penjuang Muslim. Padahal, mereka mengadakan gencatan senjata dengan kaum komunis di negara itu sementara waktu.
- Sebelumnya
- 1
- …
- 203
- 204
- 205
- 206
- Berikutnya
