Assalaamu’alaikum Ustadz Andan
Saya memiliki tanah 108 m2, untuk membangun rumah baru, saya hanya mempunyai dana 80 juta, apakah cukup untuk membangun rumah dengan Kamar Tidur 3 (3 x 3 m2)?. mohon untuk dijelaskan. terima kasih.
Assalaamu’alaikum wrwb
Segala puji bagi Allah yang telah mengizinkan kita bersua kembali. Walau kepala masih terasa sakit. Lukanya masih basah di beberapa bagian. Setelah kontrol ke dokter dan hasilnya hanya ganti perban kepala saja. Seminggu atau 2 minggu kemudian baru luka dan jahitannya mengering.
Saya berharap hikmah besar ada di balik musibah tertimpa steger bambu ini. Di bawah hanya ada 2 kelapa. Saya dan sang mandor. Namun kepala saya yang diincar. Itulah kehendak Allah. Walaupun memang ada faktor kecerobohan manusia di dalamnya. Baik tukang di lantai 2 dan saya yang tidak menggunakan helm proyek.
Baiklah, kini kita coba membahas disain rumah mungil dengan jumlah kamar 3. Sebuah rumah sederhana dengan tampilan minimalis agar menarik hati dan hidup sesuai dengan zamannya.
Bapak Alesandro yang saya hormati, dan segenap netters setia eramuslim. Ada beberapa kendala dalam mendisain rumah tinggal. Biasanya terjadi jika data yang ada kurang. Untuk itulah artikel ini saya angkat untuk menambah wawasan kita.
Seringkali kita ingin membangun rumah di sebuah tanah namun lupa mengukur dimensi panjang kali lebarnya. Demikian juga dengan kebutuhan ruangnya. Seringpula kita hanya berpatokan dengan jumlah tempat tidurnya. Tanpa menyebutkan ruang-ruang yang lain atau mungkin jenis ruang tidurnya. Karena ruang tidur sendiri ada beberapa jenis. Seperti ruang tidur utama, ruang tidur anak dan ruang tidur pembantu/pelayan. Itu jenis yang paling umum.
Nah, untuk kasus kali ini saya coba atur sendiri. Tanah 108 meter persegi saya anggap muka tanahnya 6 m. Jadi panjangnya ke belakang 18 m. Untuk 3 ruang tidur saya buat 3 model. Ada ruang tidur utama di belakang, ada pula ruang tidur anak di tengah dan yang terakhir ruang tidur pelayan di samping.
Berikut denahnya. Semoga sesuai dengan keinginan Pak Alesandro. Dan jika ruang tidur pelayan ingin diubah menjadi ruang tidur anak ( seandainya tidak ada pembantu ), maka bisa dibuat pintu ke dalam melalui taman dalam yang ada.
A. Ruang Keluarga
B. Ruang Makan
C. Ruang Tidur Utama
D. Ruang Tidur Anak
E. KM / WC
F. Teras
G. Ruang Tamu
H. Dapur
I. Ruang Cuci Jemur
J. Ruang Tidur Pelayan
K. Carport
L. Taman
Berikut adalah tampak muka 3 dimensinya. Dengan tembok kuning pintu grill jemuran ia tampil fungsional. Lalu teras pet beton dan tiang bulat orange membuat kesan minimalis yang kuat. Tak lupa parkir ada motor di depan jendela dapur. Tembok dapur sengaja dibuat tinggi menjulang ke atas. Selain sebagai ‘eye catching’ ia juga berfungsi sebagai penutup tangki air di lantai 2.
Bagian ini saya sengaja tampilkan sisi atapnya. Agar terlihat tangki air di atas cor atap dapur. Juga terlihat atap transparan ruang cuci jemur. Hingga tak perlu mengangkat cucian saat turun hujan. Selain itu dapur dan ruang pelayan menjadi kaya sinar matahari. Hemat listrik saat siang hari.
Gambar terakhir adalah bird eye view. Saya ingin tampilkan pola 2 atap yang bisa dipisah pelaksanaannya. Selain hemat dan bisa diatur cash flownya, kita memiliki akses hawa yang baik. Karena ada taman di bawahnya. Jadi dapur bernapas lega. Ruang tamu nampak blong. Ruang keluarga dan ruang makan segar asri dengan hijaunya tanaman. Sebuah taman multifungsi yang banyak manfaatnya.
Cukup sekian perjumpaan kita kali ini. Maghrib sudah menggantung di awan Pondok Gede. Dzikr masjid sudah meulai berkumandang di beberapa sudut langit. Dengan bekal tayamum saya menghadap Allah kali ini. Bersyukurlah anda yang diberi kesehatan. Beruntunglah kita yang telah diberi hidayah. Semoga kita dimasukkan Allah kelak ke dalam surga-Nya yang penuh dengan kenikmatan. Negri tanpa keluh kesah. Negri abadi harapan kita semua.
Semoga ada manfaatnya tulisan ini. Akhirul kalam,
Wassalaamu’alaikum wrwb
Andan Nadriasta, ST – [email protected]