Assalamu alaikum Wr.Wb.
Bapak Aria yang baik, salam persahabatan dari kami sekeluarga. Alhamdulillah kami sekarang sudah dikaruniai 2 orang putra dan putri, yang paling besar putra usianya sekarang hampir 10 tahun dan yang kecil putri berusia 6 tahun.
Dari kecil kami telah membiasakan anak-anak untuk mempunyai kamar sendiri yang terpisah dari kamar kami, sehingga mereka memiliki rasa tanggung jawab. Yang ingin kami tanyakan apakah Pak Aria punya ide untuk merubah interior kamar tidur si kakak yang mulai beranjak dewasa, karena desain kamarnya saat ini masih bertema anak-anak dan si kakak sudah merasa malu jika ada teman-temannya yang berkunjung ke rumah. Sebagai informasi, si kakak sangat gemar dengan mobil–mobil sport.
Sebelum nya kami mengucapkan terima kasih atas ide dan masukannya dan hanya Allah yang dapat membalasnya.
Wassalamu alaikum wr.wb.
Wa ‘alaikumussalam Wr.Wb.
Alhamdulillah wa syukurillah bisa bertemu dan bersilahturahim dengan Umi Raisa dan keluarga, salam kenal juga untuk suami dan si kakak yang gagah serta adik yang cantik. Kebahagiaan yang tak ternilai memiliki keluarga yang sakinah dengan putra-putri yang sholeh dan sholehah.
Mendidik anak dengan membiasakan mandiri sejak kecil akan sangat membantu mereka agar tidak tergantung dengan orang lain, sehingga kelak pada saat dewasa akan membentuk kepribadian yang kokoh dan bertanggung jawab. Konsep ini pun dalam Islam sangat ditekankan, bagaimana adab anak terhadap orang tuanya. Misalnya mengetuk pintu jika ingin masuk kamar orang tua, berbicara lemah lembut, tidak boleh menghardik bahkan berkata ‘ufh’ dan lain sebagainya. Sehingga dari kecil mereka akan terlatih untuk bersikap santun dan menjaga kehormatan keluarganya. Generasi seperti inilah yang diharapkan oleh Islam yang Insya Allah akan mencetak mujahid mujahidah yang tangguh.
Mempersiapkan kamar anak dengan interior yang sesuai dengan kegemarannya, insya Allah akan memberikan efek positif bagi tumbuh kembang sang anak. Anak akan merasa nyaman untuk beraktifitas di dalamnya karena merasa berada dalam dunia khayalannya. Hal ini akan membangkitkan semangat anak untuk semakin bertanggung jawab baik dalam merawat dan menjaga amanah yang diberikan serta memberi motivasi untuk semakin giat belajar untuk meraih cita-citanya. Mengubah interior kamar secara periodik sesuai dengan tingkat usia dan kedewasaan anak juga akan menciptakan suasana yang berbeda sehingga menghindarkan mereka dari rasa bosan.
Kebetulan sekali melihat si kakak menyukai mobil-mobil sport, saya juga pernah membuat satu acara make over di sebuah televisi swasta dan tema kamar remaja yang saya ambil waktu itu adalah ‘arena balap mobil’, mudah-mudahan ini bisa menjadi inspirasi Umi untuk mengubah interior kamar si kakak.
Kamar yang akan di make over ini sama dengan kamar si kakak saat ini, masih bertemakan anak-anak, karena di desain pada saat usia sang anak baru berumur 6 tahun.
Before Before
Yang pertama kali harus dilakukan adalah menentukan tema kamar sesuai dengan karakter dan hobi si kakak. Karena si kakak gandrung dengan mobil-mobil sport, maka coba tawarkan untuk merubah kamarnya seperti arena balap mobil formula one.
Material yang paling mudah untuk mengubah penampilan interior kamar adalah dengan menggunakan cat dinding, lebih murah dari pada kita menggunakan wall paper. Anda bisa memilih merk-merk cat di pasaran yang memiliki variasi warna yang beragam, bahkan ada beberapa merk yang dapat mencampur warna sesuai dengan keinginan kita.
Design Design
Pertama kali, sisi dinding bagian tengah diubah dengan kombinasi warna biru, putih dan merah dengan posisi vertikal seperti bendera negara Perancis, dimana arena balapan tingkat dunia berasal dari negara ini. Kemudian sisi yang bersebelahan dengan tempat tidur dibuat seolah-olah sebuah sirkuit balap dengan jalur-jalur balapnya dan sebagian dinding di cat kotak-kotak hitam putih seperti bendera start / finish. Kombinasi warna dasar dan garis-garis tidak ada aturannya tetapi sebaiknya dicari komposisi warna yang kontras. Jika boleh sedikit berkhayal, apabila si kakak berada di atas tempat tidur, ia akan merasakan sedang mengemudikan sebuah mobil balap dalam posisi akan memulai (start) sebuah perlombaan di sebuah sirkuit balap.
Bagian dinding yang bersisian dengan meja belajar, sebaiknya di beri warna yang tidak terlalu mencolok agar tidak menggangu konsentrasi belajar. Di sini saya gunakan warna hijau toska yang relatif teduh dan akan menetralisir warna-warna kontras yang lain. Plafond juga sebaiknya cukup dengan warna putih saja agar kamar tidak terlalu ramai. Untuk menghemat biaya, furnitur yang ada bisa tetap dimanfaatkan dengan cukup merubah posisinya sehingga suasana kamar terlihat berbeda.
Tema ini akan lebih diperkuat dengan penambahan asesoris dan pernak pernik yang bertemakan mobil balap, seperti sprei dan bed cover bergambar mobil balap, foto-foto mobil sport yang ditata di dinding seperti mobil lawan yang sedang bertanding, serta pernak-pernik dan koleksi mainan kesukaan si kakak yang diletakkan di sudut-sudut ruangan, di atas meja belajar serta rak tempat tidur. Beberapa bendera kecil atau banner juga dapat dipasang berderet di atas jendela kamar agar semakin memperkuat suasana ‘kamar balap’ ini.
After After
Mudah-mudahan ini bisa menjadi inspirasi Umi Raisa untuk memberikan kado di usia buah hati Umi yang ke 10, tentunya dengan tidak mengeluarkan biaya yang besar.
Akhirul kalam, salam sayang saya untuk putra-putri tercinta dan….semoga bermanfaat.
Wassalamu ‘alaikum, Wr. Wb.