Tagihan Perang Afghanistan

Tak ada yang murah di dunia ini. Apalagi jika menyangkut sebuah perang yang panjang dan tak terputus. Itu pula yang ditanggung oleh AS sebagai konsekuensi dari invasinya kepada Afghanistan.

Kementerian pertahanan AS mengeluarkan laporan bahwa tahun lalu, AS sudah membelanjakan sekitar 178 juta poundsterling hanya di sektor senjata saja. Biaya itu itu mengkover pengadaan misil, amunisi, peluru, dan bom untuk pasukannya selama berada di negeri Mullah.

Sekretaris menteri pertahanan AS John Hutton mengatakan bahwa biaya ini yang tersedot antara April 2007 sampai MAret 2008.

Biaya perang yang besar ini tak pelak menjadi salah satu yang menyebabkan terpuruknya ekonomi AS sejak akhir tahun lalu. Joseph E. Stiglitz dalam bukunya “Perang 3 Triliun", menyebutkan bahwa biaya total yang harus dikeluarkan AS untuk Irak dan Afghanistan minimal antara 1, 7 hingga 2, 7 trilliun dollar. Dan biaya itu harus dikeluarkan pada tahun 2017.

Sedangkan menurut National Priorities Project, dari tahun 2001 sampai 2009 ini, AS sudah mengucurkan dana lebih dari $223,217 juta.

Bukan hanya AS saja yang harus mengeluarkan biaya besar ini. Negara-negara yang tergabung dalam NATO pun mengalami hal yang sama. Tidak heran banyak negara yang rakyatnya menuntut mundur dari Afghanistan karena biaya perang itu otomatis menjadi tanggungan dalam pajak mereka yang makin membengkak. (sa/npp/rmslm)