Al-Qaeda telah memilih mantan perwira Pasukan Khusus Mesir sebagai pemimpin sementara kelompok Al-Qaidah dengan latar belakang kematian pemimpin Al-Qaidah Usamah bin Ladin awal bulan ini, CNN melaporkan.
Saif al-Adel, ahli strategi Al-Qaida dan pemimpin militer senior, telah ditunjuk sebagai pimpinan "caretaker" kelompok Al-Qaidah, CNN melaporkan, mengutip pernyataan mantan militan Libya Noman Benotman, yang telah menolak ideologi Al-Qaidah.
Surat kabar Pakistan membenarkan klaim tersebut, mengutip sumber tanpa nama dalam sebuah artikel merujuk ke Rawalpindi, sebuah kota tempat markas militer Angkatan Bersenjata Pakistan di dekat ibukota Islamabad.
Keputusan untuk memilih Adel, yang juga dikenal sebagai Muhammad Ibrahim Makkawi, datang pada saat para pejuang Al-Qaidah semakin bergolak karena tiadanya penerus resmi untuk bin Ladin, yang syahid dalam serangan dramatis oleh pasukan komando AS di Pakistan pada tanggal 2 Mei lalu, Benotman mengatakan kepada CNN.
Wakil Bin Ladin, Ayman al-Zawahiri, petinggi Al-Qaidah asal Mesir lainnya, disebut-sebut sebagai penggantin Bin Ladin. Namun Benotman mengatakan penunjukan Adel secara sementara mungkin merupakan cara bagi kelompok Al-Qaidah untuk mengukur reaksi aktivis Al-Qaidah dibawah kepemimpinan seseorang yang berasal dari luar kawasan suci umat Islam di Jazirah Arab.(fq/afp)